RAKSASAPOKER Derek Chauvin, mantan polisi yang menewaskan George Flody, didesak pihak keluarga korban supaya dihukum seberat- beratnya dikala persidangan di Minneapolis, Minnesota, Amerika Serikat. Kerabat pria korban, Terrence Floyd memohon supaya Derek Chauvin dihukum penjara 40 tahun atas pembunuhan George Floyd.
Semacam dikutip AFP, Sabtu( 26/ 6/ 2021), desakan keluarga korban di informasikan dalam persidangan kala Derek Chauvin bersuara serta mengantarkan bela sungkawa atas tewasnya George Floyd. Terrence memohon supaya Hakim majelis hukum Minneapolis, Peter Cahill berikan Chauvin hukuman yang sangat keras.
BANDAR DOMINO99 | AGEN BANDARQ | AGEN POKER | DOMINO ONLINE | AGEN DOMINO
Tidak cuma itu, dalam sidang itu, Terrence pula mempertanyakan aksi Derek Chauvin kala menewaskan George Floyd. Ia memohon Chauvin menarangkan alibi pembunuhan yang merangsang demonstrasi terbanyak Amerika buat keadilan rasial dalam sebagian dekade.
" Mengapa? Apa yang kalian pikirkan? Apa yang terdapat di kepalamu kala lututmu di leher kakakku?" kata Terrence Floyd.
Tidak cuma itu, dalam sidang tersebut, majelis hukum pula pernah menyetel video mengharukan dari gadis mendiang George Floyd yang berumur 7 tahun, Gianna Floyd. Dalam video itu Gianna dimohon berkata yang dirasakannya dikala ini.
" Saya merindukanmu serta saya mencintaimu," kata wanita itu semacam dalam video di sidang tersebut.
Sedangkan itu, Chauvin yang menggunakan setelan abu- abu muda pernah berikan statment pendek. Ia mengucapkan bela sungkawa kepada pihak keluarga George Floyd.
" Aku membagikan belasungkawa aku kepada keluarga Floyd," katanya
" Hendak terdapat sebagian data lain di masa depan yang menarik serta aku harap seluruhnya hendak berikan Kamu ketenangan benak," tambahnya.
Tadinya, bunda Chauvin, Carolyn Pawlenty, menggambarkan putranya selaku" laki- laki yang baik,". Ia pula bersikeras kalau anaknya tidak bersalah.
Tetapi, Hakim mengatakan kebalikannya. Hakim Cahill malah mengenali kondisi yang memberatkan untuk Chauvin yang dapat menunjukkan hukuman berat.
Ia berkata Chauvin sudah" menyalahgunakan posisi keyakinan serta otoritasnya," memperlakukan Floyd dengan" kekejaman spesial" di depan anak di dasar usia serta" melaksanakan kejahatan selaku kelompok dengan partisipasi aktif paling tidak 3 petugas yang lain".
0 Komentar