Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan memahami kemarahan Presiden Joko Widodo pada Plt Dirut PLN Sripeni Inten Cahyani dan jajarannya terkait padamnya listrik di hampir sebagian besar Pulau Jawa. Sebab, padamnya listrik sangat mengganggu aktivitas masyarakat. Karena itu, kemarahan Jokowi memang beralasan.
"Karena dengan teknologi 4.0 dengan kita bicara sekarang start up sekarang, seperti Gojek segala macam, bayangkan cukup menyedihkan sekali bahwa itu sampai down. itu saya kira tidak boleh terjadi," kata Luhut di kantornya, Jakarta, Senin (5/8).
"Saya pikir kalau Presiden tadi agak marah ya saya kira sangat pantas," lanjut Luhut.
Mantan Kepala Staf Kepresidenan ini pun menanggapi pernyataan Plt Dirut PLN yang mengharapkan pelanggan bersikap ikhlas terkait kejadian padamnya listrik.
"Itu sebagai ucapan-ucapan saja. Ikhlas iya. Cuma itu kan salah, ya salah saja. Dia suruh tanggung jawab juga," tegas dia.
Luhut menuturkan, insiden padamnya listrik tidak hanya terjadi di Indonesia. Di negara maju seperti Amerika dan Australia pun pernah mengalami insiden serupa.
"Jangan lupa yah bukan kita doang pernah kejadian begini. New York juga pernah kejadian sekitar 6 bulan lalu atau 3 bulan lalu. Australia juga," ucapnya.
RAKSASAPOKER | BANDARQ | DOMINO99 | CAPSUN ONLINE| SAKONG ONLINE| POKER ONLINE| BANDAR66| ADUQ
0 Komentar