INFOKIUKIU - Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, belum juga padam. Diperkirakan lahan yang sudah terbakar mencapai ratusan hektare. Kabid Penanganan Kedaruratan Bencana Badan Penanggulangan Bencana Badan Daerah (BPBD) Sumsel Ansori mengungkapkan, kebakaran terjadi di Desa Muara Medak, Kecamatan Bayung Lincir. Api terdeteksi pagi tadi melalui patroli udara dengan kondisi cukup tebal dan belum terlihat api. "Awalnya tidak ada api, ternyata barulah muncul api. Memang begitu sifat lahan gambut," ungkap Ansori, Rabu (14/8). Lantaran lahan yang kering membuat api cepat membesar. Awalnya dari lahan masyarakat, akhirnya menjalar ke lahan perkebunan milik sebuah korporasi. "Belum ada kesimpulan, tapi dari informasi tim di lapangan lahan yang terbakar diperkirakan ratusan hektare," ujarnya. Saat ini, kata dia, tim darat dan udara masih berjibaku memadamkan api. Tiga unit helikopter dikerahkan dengan cara penyiraman dari udara atau water bombing. "Api masih belum padam tapi tim belum berhenti memadamkan. Ketersediaan air dan jauhnya lokasi menjadi kendala pemadaman," pungkasnya. DAFTAR RAKSASAPOKER
0 Komentar