Sekeluarga 5 Orang Tinggal di Mobil Sedan akibat tak Mampu Bayar Kontrakan

InfoKiukiu |  Postingan facebook seorang pria menggugah hati banyak netizen menceritakan perihal keadaan satu keluarga yang tinggal di kawasan RnR, Sungai Buloh, Malaysia.

Pemilik akun bernama Zack Rtsar bercerita, pas teman-temannya berhenti di kawasan selanjutnya untuk isikan bensin, ada seorang pria bernama Faizal yang mendekati mereka untuk meminjam kabel jumper guna memunculkan mobilnya.

Ketika teman-teman saya pergi ke mobilnya untuk membantunya, mereka kaget bersama dengan keadaan mobilnya.

Itu berantakan, ada busana berserakan di mana-mana dan obat nyamuk yang melingkari mobilnya juga."

"Beberapa anak kecil Faizal terhitung tidur di mobil. Teman-temanku menanyakan kepadanya apa yang tengah dilakukannya di sini dan dia bilang mereka baru saja beristirahat. 

Teman-teman Zack menjadi ada yang janggal bersama dengan cerita Faizal, mereka terus menanyainya.

Akhirnya Faizal berkenan bercerita perihal keadaan keluarganya yang sesungguhnya.

Faizal dan keluarganya udah kehilangan tempat tinggal dan udah tinggal di mobil sepanjang dua bulan. 

Mereka tidak mampu tinggal atau mengontrak di tempat tinggal lain supaya terpaksa tinggal di mobil.

Teman-teman Zack yang tak tega sesudah itu mempunyai keluarga ini ke sebuah hotel murah di tempat Damansara untuk pas waktu. AGEN BANDARQ | BANDAR CEME | BANDAR POKER | SAKONG | CAPSA| 

Zack sesudah itu ikut pula mendatangi mereka di hotel selanjutnya dan mendapat banyak cerita darinya.

Faizal yang lahir di Selangor ternyata tidak mempunyai kartu identitas, ini dikarenakan ia dilahirkan di tempat tinggal dan bidan yang membantu kelahirannya meninggal dunia.

Ibunya yang orang Indonesia dan ayahnya asli Malaysia jadi mempersulit diriya untuk memperoleh kartu identitas. 

Faizal tidak lulus sekolah dasar sehingga hanya mampu bekerja dengan bayaran rendah.

strinya juga diberhentikan oleh majikannya sehabis tahu dirinya hamil.

Mereka sebelumnya terhubung bisnis berjualan nasi lemak, pendapatan yang tidak menentu membuat mereka tidak bisa membayar sewa rumah sebesar RM 100 setara Rp 350 ribu agar mesti diusir.

Kini Faizal bekerja sebagai pencuci gerbong kereta, tengah istri dan ke-3 anaknya akan duduk di mobil seharian.

Anak-anaknya tidak bersekolah sebab lagi-lagi masalah biaya.

Ketika Zack menanyakan suatu perihal pada istri Faizal "Mengapa Anda tidak menghendaki perlindungan kepada orang, Anda orang asli Malaysia, kita adalah saudara seiman?"

Jawabannya saat itu juga membuat Zack terenyuh, "Kami tak nak susahkan sesiapa bang. Ini pun kita malu. Saya sayangkan suami saya dan anak2. Kami sudi susah. Kami yakin bersama dengan ujian ini. ALLAH nak uji iman kami."

(Kami tak sudi menyulitkan siapa pun bang. Ini pun kita malu. Saya sayang bersama dengan suami dan anak-anak. Kami sudi susah. Kami yakin Allah tengah menguji iman kami).